Basically filled with anything random in my life. Movie Reviews, Opinion/Umpatan/Tsurhatan, Ideas, Events, etc.
FYI, I mostly write under caffeine influence lol so don't take the writing too seriously, okay :)
arghhhhhh, setelah dibaca untuk yang kedua kali ternyata diriku lebay bangettttt, dan...hiiii, najis, jadi terkesan lagi terserang GALAU AKUT, bahaya ini -.-'
“Hi, dude.” “Hi” “How’s life?” “Dead inside, as always :p” “LOL, I take that as ‘fine’ since you are being dead inside way too often.” “Hahah, damn it.” “I think I just found a cure for my dead inside-ness tho. That is why I text you.” “Really? What is it then?” “Brace yourself okay, it is really important.” “Okay, I am all ears.” “The answer is...silaturahmi.” “Hmmm, what?” “Silaturahmi.” “ :| " “What?” “It feels so wrong to get word ‘silaturahmi’ from you. I don’t know why.” “Cuk, I am being serious right now. Silaturahmi.” “Hahaha, Im being serious too. Just stop saying silaturahmi. Your face, nah, your attitude doesn’t suit that noble word.” “I wanted to help you a second ago but now all I think is finding the right place to hide your dead body after I poison your food.” “Hahaha okay okay please, enlighten me with this precious ‘silaturahmi’ idea. Please.” “Remember when I asked you the reaso...
I am not in a good mood today. dan mood bisa saja merusak semua hal yang dirangkai di hari sebelumnya. begitu juga dengan komitmen memberiku... tadinya aku benar-benar tidak peduli apakah aku sudah melakukan pemberian atau belum, dan dengan emosi yang mengendalikan fikiranku, tiba-tiba 29 challenge terdengar begitu konyol dan desperate. aku memutuskan untuk berhenti dari tantangan ini, tapi... masa iya begitu saja?, ini baru 6 hari dan hanya karena ada beberapa hal yang berjalan dengan buruk bukan berrti aku bisa seenaknya mengacaukan segalanya -walaupun secara teknisnya bisa karena ini adalah hidupku dan aku bisa melakukan semua yang ku mau-. saat terbaring di tempat tidurku aku mulai berfikir lagi...aku mencoba mengingat keseluruhan hari dan mencari tahu apa akar dari buruknya hariku hari ini. dan aku mendapatkannya... aku juga ingat bahwa ternyata aku sudah melakukan pemberianku. tadi siang, aku berbagi makanan pemberian ibu kost dengan teman-temanku di kampus. aku senang mereka...
Soo...here it is, my second writing ketika lagi selo ga ngejar dedlen. It’s been a kind of sentimental days for me lately so let me just add this embarrassing note I’ve made when I stuck in insomnia last night so that I could complete my self-humiliation. Thank you in advance for your endurance btw, LOL.
Haduh-haduuuuh... memang cinta sering membikin orang tidak hanya senang, tapi juga sakit hati...
BalasHapustapi emang bener ya, kalo berada dideket orang yang kita sukai jantung kita berdebar-debar gitu? penasaran, huhuhuh...
arghhhhhh, setelah dibaca untuk yang kedua kali ternyata diriku lebay bangettttt, dan...hiiii, najis, jadi terkesan lagi terserang GALAU AKUT, bahaya ini -.-'
BalasHapusyatuuuunn..
BalasHapusjgn bergalau ria gini dong..
katanyaaaa.. "kalo jodoh gak kemana kok" hahahaa..
semangat tuuunnn !!! :D
hiiiiii, prita uda mulai komen, gawat iniiiiii
BalasHapusberhubung ini file sudah terancam -atau mengancam- keberadaan dari sang pemilik, maka wisely...mending di hidden aja yaaaaa
BalasHapuswahaha.. ayatun cemeeennn... manaaa ?? udah diposting ya jgn di hidden dong tuunn.. gak bakalan tak "massage" kok . tenang ajaaa :D hahahhahahahaaaaaaa....
BalasHapus