A crazy little thing called 'love'

waw...rasanya kaget juga aku bisa sampai ngereview sebuah film Thailand -sekali lagi, THAILAND-, buset...diriku yang tadinya anti banget dengan film-film Thailand karena bila ada kata film dan kata Thailand yang digabung dalam satu kalimat, maka hanya ada satu indikasi, yaitu horor.

Salah satu teman merekomendasikan padaku film ini dengan semangat '45 dan sekarang aku tahu alasannya kenapa.

A crazy little thing called 'love' adalah film drama komedi yang mengangkat tema cinta monyet semasa sekolah. Nam (pimchanok luevisetpaibool) adalah seorang gadis biasa yang terjatuh kedalam cinta pada salah seorang kakak kelasnya yang bernama Schon (Mario Maurer), sampai disini sebenarnya nggak ada yang salah sih, tapiiiiii....masa iya ceritanya gitu aja, bisa2 nih film ga ada yang nonton, dan disinilah masalah awalnya...

gimana kalo ceweknya seperti ini...,

suka sama cowok yang model begini?

ada beberapa hal yang kusuka dari film ini, pertama, yang unik tapi menurutku membumi banget adalah..., perjuangan Nam untuk mendapatkan perhatian Schon secara mati-matian mulai dari merombak fisik yang secara genetis uda kalah saing dibandingkan dengan cewek2 lain yang merasa lebih pantas untuk merebutkan Schon dan usaha-usaha lainnya membuat diriku ini -yang sangat skeptis tiap memandang cinta macam beauty and the beast- sedikit terhibur dengan ceritanya yang nggak lebay.

Kedua, Nam yang cuma cewek ABG biasa melakukan berbagai cara yang kadang terkesan konyol dan sedikit gila untuk mendapatkan cinta Schon, tapi cinta memang 'sedikit gila' kan?, disinilah letak kekuatan film ini, kita nggak hanya melulu dijatuhkan  kedalam suasana termenye-menye dan galau terus-terusan karena cinta yang tak kunjung kesampaian namun kita juga dibuat tersenyum, tertawa dan bernostalgia disaat yang hampir bersamaan.  

 

dan poin terakhir, kisah cinta pertama digambarkan dengan intensitas yang seimbang dan aku pikir banyak orang yang tersenyum saat melihat beberapa adegan di film ini karena merasa bahwa "gila, nih film ini bener banget..." atau yang lebih parah kita ngerasa pernah mengalami kejadian yang hampir mirip. (curhat nih?, ck.ck.ck), dan nilai plus lainnya adalah *yang ini sedikit keluar dari konteks* mungkin karena kebudayaan Indonesia dan Thailand hampir sama, maka ceritanya berasa mengena banget dan mungkin aja hal tersebut terjadi di dunia nyata, atau bahkan dunia milik kita sendiri, beda lah kalo dibandingkan dengan film-film keluaran Hollywood, tapi keduanya tetep sama-sama punya karakter tersendiri.

so...my Result, 7.9 dari skala 1-10