Njiplak

pernah merasa sangat frustasi dengan tugas yang diberikan dosen yang nggak tanggung-tanggung banyaknya?

aku pernah, bahkan...actually, saat ini aku sedang frustasi dengan salah satu tugas yang sedang mulai kukerjakan dengan cara memilih bolos dari kelas, lari ke lab.komputer kampus dan mencoba dengan lurus untuk mengerjakan tugas dengan spesifikasi essay kristis solutif diketik satu spasi, times new roman, 8-14 lembar sementara di lantai 2 seseorang sedang mencoba meniru tanda tanganku agar aku dihitung masuk kelas padahal nyatanya aku cuma masuk untuk menaruh tasku -hehehe, sangat tidak pantas untuk ditiru- tapi bukan ini yang ingin kubahas.

ohya, dalam memulai tugas ini..aku menyadari betapa beruntungnya generasi kita yang sudah terjamah dengan yang namanya internet...terima-kasih internettttttt, dirimu sangat membantu sekali!!!!!
well, sebenarnya tidak benar juga sih mengatakan kalau internet itu baik, karena...internet tidak pilih-pilih dalam membantu orang, nggak peduli pihak yang berkepentingan punya niat lurus seperti diriku saat ini atau yang berniat melenceng -sepertiku beberapa jam yang lalu-

saat aku memasukkan kata kunci yang berhubungan dengan tugasku ke search engine, tahu tidak...ada banyak blog, document, laporan dan artikel-artikel lain yang isinya mirip, bahkan sama persis namun memiliki pembelaan dengan mencantumkan nama  dari sang pemilik gagasan di paragraf paling bawah dengan besar font yang kadang lebih kecil dari tulisan pokoknya.

apa ini dia yang disebut dengan plagiatisasi?, aku sebenarnya nggak paham-paham amat dengan yang dimaksud dengan kata plagiat. apakah plagiat itu adalah meniru secara persis tanpa mencamtumkan nama pemiliki ide yang sebenarnya ato mencantumkan namun tetep...yang jadi isi dari karyanya plek sama dengan hasil dari karya narasumbernya...nggak copas lagi, cut mungkin malahan.

yang mana yang benar????
bahkan salah satu hal yang membuatku tercengang adalah...aku menemukan abstrak tugas akhir seseorang yang isinya sama persis,plek njibles, total sama dengan blog salah satu dosen jenius yang mengajar di kelasku...
jadi.. jika kita mencantumkan nama narasumber dari gagasan yang kita angkat kedalam karya kita apakah hal tersebut seakan adalah legalisasi terhadap tindakan PENJIPLAKAN yang kita lakukan?
kalo iya, maka aku nggak setuju, mana boleh gitu loh...

itu karya orang, itu ide orang, dan ide bukanlah suatu hal yang bisa kita akui seenak jidatnya sebagai hasil karya kita. karena ide nggak bisa dibeli, atau diatur kapan datangnya, bagaimana sistem kerjanya. absolutely exclusive...dan merupakan privasi,-kalo nggak ngerti dengan maksudku, mungkin nonton film inception akan membantu-

jadi...sodara-sodaraku, jangan dong njiplak tanpa peri kemanusiaan, mari kita bangun negeri kita dengan hasil pemikiran dan usaha kita sendiri. apalah artinya lulus jika dengan cara instan, walaupun kelihatannya meyakinkan karena mudah dan jelas terpercaya kualitasnya...tapi ntar ujung2nya kita juga yang rugi.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Moving Out

Jakartan, Mall, and Things in between

Home